krimsus.dailypost.id, Indramayu – Bakal calon bupati Nina Agustina bersama wakil bupati Indramayu Tabroni resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu untuk mengikuti kompetisi dalam pesta demokrasi lima tahunan.
Pasangan Nina bersama Tabroni yang di kawal oleh ribuan simpatisan pendukungnya mengantar ke KPU untuk pendaftaran Nina dan Tabroni di usung oleh empat partai politik yaitu Partai PDIP, PKB, Demokrat, dan Perindo serta partai pendukung lainya.
Sebelum melakukan pendaftaran ke KPU Indramayu, Nina-Tabroni terlebih dahulu melakukan deklarasi bersama dan di dampingi oleh ayahanda da’i bachtiar di area Sport Center Indramayu.berjalan dengan baik selain partai pengusung, Nina-Tabroni juga mendapatkan dukungan dari partai non parlemen seperti PSI, Ummat, Prima, Garuda, dan PPP.
Ribuan simpatisan pendukung dan kader partai menemani Nina-Tabroni bakal calon bupati dan wakil bupati Indramayu menyerahkan berkas pendaftaran di terima komisioner KPU Indramayu.
Nina mengatakan masih banyak pr yang harus di selesaikan karna terhalang dengan covid ada inflasi jadi tertunda,Di sampaikan pa wakil juga dunia pendidikan akan lebih utama Sektor pertanian pun harus terjaga karna sebagai lumbung pangan/lumbung padi nasional Menjemput investasi yang ada, membuka lapangan pekerjaan, pentingnya investasi di Indramayu Agar dapat mempermudah juga pentingya pendidikan dan kesehatan untuk di tingkatkan.
Nina mengatakan alasan menggandeng Tabroni karna beliau punya kelebihan, sempet beberapa waktu Nina berpasangan dengan ini dengan itu dan pada dasarnya semua baik tapi mungkin ada yang lebih baik lagi, insya Allah intinya ke depannya jangan sampai di tinggal sendiri lagi pa Tabroni, lima tahun ke depan kita sama sama berjuang untuk Indramayu.
Ketua bapilu Husen ibrahim menambahkan Perindo harus lebih jelih menilai para calon calon, kami memberikan dukungan kepada inkamben dan wakilnya yaitu Tabroni karna ini paduan dalam rangka untuk memajukan Indramayu.
Karna di sini kita paham bahwa pendidikan ini menjadi skala prioritas, tentunya bagian dari pengalaman yaitu bupati sendiri yang sudah melaksanakan satu periode tentunya ini semua belum juga tersentuh.
Tapi pada periode ke dua saya yakin perpaduan ini akan memenuhi untuk jawaban kepada masyarakat yang berkeadilan dan berkemakmuran
Untuk lima tahun ke depan tentunya kita liat dulu salah satunya kita ini adalah kabupaten yang dulunya sudah di kenal swasembada tetapi di balik itu tentu juga harus menjadi segala prioritas adalah lapangan kerja, lapangan kerja harus bisa di pacu sehingga bisa menurunkan angka kemiskinan di kabupaten Indramayu” pungkasnya
(Yanto)
